Bicara tentang kecepatan sebetulnya bukan hal asing buat kita.
Setiap yang bergerak, akan mengalami kecepatan.
Karena kecepatan adalah seberapa jauh perpindahan posisi pada selang waktu tertentu.
Sebelumnya, mari kita bedakan antara perpindahan dan jarak.
Begitulah fisika membedakan kedua hal di atas.
Kalau jarak belum berarti berpindah tempat. Kalau perpindahan berarti perubahan posisi awal ke posisi akhir.
Masih belum mengerti ? Sekali lagi kita jreng dengan kata lain..
Jarak itu sebetulnya berarti panjang rute yang kita lewati. Tidak peduli dia hanya keliling-keliling saja, yang penting panjang rute yang dilalui diukur.
Kalau perpindahan itu tidak peduli bagaimana proses yang dilalui, yang penting kita tahu posisi awal dan posisi akhir. Setelah itu kita hitung selisih posisinya. Gitu
Berarti jarak itu besaran skalar, sedangkan perpindahan adalah besaran vektor. Jika kita menghitung kedua besaran ini dalam rentang waktu tertentu maka akan menjadi besaran turunan yang bernama kelajuan (jarak/waktu) dan kecepatan (perpindahan/waktu).
Dalam perkembangan fisika yang kita pelajari selanjutnya, kita cenderung mempelajari kecepatan dibandingkan kelajuan, karena dalam fisika perubahan posisi itu lebih menjelaskan arti dibandingkan mengikuti panjang rute tetapi ternyata kembali ke posisi senula.
Maka selisih posisi akhir dan awal / rentang waktu akan menjadi kecepatan rata - rata.
Atau dengan matematis , V = S / T
dengan V adalah kecepatan ( m/s )
S adalah perpindahan ( m)
dan T adalah waktu ( s )
Dengan grafik kita bisa amati,
Dari gambar terlihat, pertambahan jarak sebanding dengan pertambahan waktu
Maka selanjutnya, kita bisa melihat grafik kecepatan terhadap waktu
Maka kecepatan mulai detik ke nol dan seterusnya adalah tetap alias konstan. maka terlihat garis lurus mendatar sejajar sumbu waktu. inilah yang disebut kecepatan tetap. Gitu. Syip khan ? he he he
Ternyata gampang yaa....
`
.
.
0 comments:
Post a Comment